Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan dalam dirinya. Tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini, semuanya pasti memiliki kekurangan masing-masing. Tapi apakah suatu kekurangan dalam diri seseorang itu menjadikan penghalang bahkan penghambat ? Jawabannnya tidak. Tetapi malah sebaliknya , jadikanlah kekurangan dalam diri kita adalah sebagai motivasi diri untuk bisa menjadi lebih baik karena setiap manusia memiliki keunikan tersendiri dalam dirinya. Kekurangan dalam diri seseorang bisa menjadikan itu semua sebagai suatu kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain.
Percayalah, semua yang ada dalam diri kita saat ini semuanya hanyalah titipan semata. Semuanya akan di kembalikan lagi kepada yang menciptakannya yaitu Allah SWT. Tidaklah pantas untuk kita merasa sombong, bangga akan apa yang ada dalam diri kita. Merasa senang boleh tapi janganlah menjadi seseorang yang sombong, Sikapilah semua yang ada dalam diri kita terutama suatu kelebihan dengan ucap syukur. Itu semua adalah amanat yang di berikan kepada kita, jadi apakah kita pantas merasa sombong sedangkan semua ini hanyalah titipan.
Contoh dalam kehidupan sehari-hari. Ketika ada seseorang tetangga kita misalnya, dia adalah orang paling kaya di lingkungan rumah kita. Dia memiliki rumah dimana-mana, mobil berjajar sudah tak terhitung ( Udah kaya jual mobil. hee :D ), emas ada satu toko mungkin ( Lebay ), dan tiba-tiba suatu hari si orang kaya ini menitipkan kepada kita rumahnya yang mewah beserta isinya dan mobil mewahnya pula. Mungkin saat itu hidup kita terjamin oleh si orang kaya ini. Lalu suatu saat ada teman anda main ke rumah dan mengatakan " Eh kamu kok kaya banget sih, rumah kamu bagus, mobilnya banyak " . Lalu anda dengan bangganya menjawab , " oh iya dong, papah aku kan seorang pengusaha, yah maklum aja kalo aku punya segalanya ".
Pertanyaannya sekarang, apakah pantas anda bersikap seperti itu???
Tentunya sebagai manusia normal kita berpikir dong, dan mungkin mengatakan dengan kasarnya/
" Idihh gag malu apa ngaku-ngaku rumahnya, padahalkan itu cuman titipan aja ".
Nah loh.. adakah yang seperti itu ?? Pasti ada . haaa
Kesimpulan dari contoh di atas itu, apakah kita masih pantas untuk sombong dengan semua kelebihan yang Allah kasih untuk kita. sedangkan itu semua hanyalah sebuah titipan yang di berikan kepada kita. Jawaban ada dalam diri anda masing-masing...
Tentunya sebagai manusia yang di beri akal bisa memilih mana yang baik dan mana yang buruk, itu semua di kembalikan kepada individu masing-masing..
Terima kasih :)
Percayalah, semua yang ada dalam diri kita saat ini semuanya hanyalah titipan semata. Semuanya akan di kembalikan lagi kepada yang menciptakannya yaitu Allah SWT. Tidaklah pantas untuk kita merasa sombong, bangga akan apa yang ada dalam diri kita. Merasa senang boleh tapi janganlah menjadi seseorang yang sombong, Sikapilah semua yang ada dalam diri kita terutama suatu kelebihan dengan ucap syukur. Itu semua adalah amanat yang di berikan kepada kita, jadi apakah kita pantas merasa sombong sedangkan semua ini hanyalah titipan.
Contoh dalam kehidupan sehari-hari. Ketika ada seseorang tetangga kita misalnya, dia adalah orang paling kaya di lingkungan rumah kita. Dia memiliki rumah dimana-mana, mobil berjajar sudah tak terhitung ( Udah kaya jual mobil. hee :D ), emas ada satu toko mungkin ( Lebay ), dan tiba-tiba suatu hari si orang kaya ini menitipkan kepada kita rumahnya yang mewah beserta isinya dan mobil mewahnya pula. Mungkin saat itu hidup kita terjamin oleh si orang kaya ini. Lalu suatu saat ada teman anda main ke rumah dan mengatakan " Eh kamu kok kaya banget sih, rumah kamu bagus, mobilnya banyak " . Lalu anda dengan bangganya menjawab , " oh iya dong, papah aku kan seorang pengusaha, yah maklum aja kalo aku punya segalanya ".
Pertanyaannya sekarang, apakah pantas anda bersikap seperti itu???
Tentunya sebagai manusia normal kita berpikir dong, dan mungkin mengatakan dengan kasarnya/
" Idihh gag malu apa ngaku-ngaku rumahnya, padahalkan itu cuman titipan aja ".
Nah loh.. adakah yang seperti itu ?? Pasti ada . haaa
Kesimpulan dari contoh di atas itu, apakah kita masih pantas untuk sombong dengan semua kelebihan yang Allah kasih untuk kita. sedangkan itu semua hanyalah sebuah titipan yang di berikan kepada kita. Jawaban ada dalam diri anda masing-masing...
Tentunya sebagai manusia yang di beri akal bisa memilih mana yang baik dan mana yang buruk, itu semua di kembalikan kepada individu masing-masing..
Terima kasih :)
Comments
Post a Comment